Sekitar jam 7:30 pagi
tanggal 11 Juli 2004, tiga orang calon inisiat dan saya sedang
menyaksikan DVD ceramah Guru tahun 1999 di Parlemen Agama Sedunia (the
Parliament of the World's Religions) di Cape Town, Afika Selatan. Saya
sedang memasak air di atas kompor saat itu, dan menyalakan kipas angin
ventilasi dapur.
Beberapa saat
kemudian, seorang tetangga mengunjungi rumah saya dan telihat bingung
sambil berkata, "Ini aneh! Listrik di daerah ini sedang mati, dan saya
tidak dapat menggunakan mesin saya untuk mengaduk adonan untuk membuat
mi. Jadi, mengapa kipas angin ventilasi kamu tetap nyala?"
"Sumber lisrik ke
rumahmu adalah untuk penggunaan industri dan listrik di rumah saya
hanya untuk penerangan rumah," saya menjawab secara fakta.
Segera setelah itu,
istri saya pergi keluar sebentar untuk sesuatu dan mendengar orang di
lingkungan sekitar yang membicarakan listrik mati di seluruh desa
semenjak tengah malam. Walaupun begitu, kami hanya memberikan
sedikit perhatian akan masalah itu dan melanjutkan menonton DVD Guru
sampai kami merasa benar-benar puas. Waktu itu sudah jam 1:00 siang,
dan aliran listrik ke rumah saya akhirnya terputus pada waktu itu.
Ketika akhirnya ada
konfirmasi bahwa lisrik telah mati di desa mulai malam hari tanggal 10
sampai keesokan harinya jam 6:00 sore, saya tiba-tiba sadar bahwa kami
telah diberkati oleh Tuhan dan Guru untuk dapat menyaksikan DVD Guru
tanpa henti. Kami kemudian segera berdoa kepada Tuhan dengan air mata
penuh syukur, dan memohon kepada Guru agar dalam waktu dekat, Guru
dapat memberi kami inisiasi dan membimbing kami - anak-anak-Nya yang
paling, paling dikasihi - kembali ke Rumah untuk bersama dengan Tuhan
selamanya.