Seni Adikarya
Generasi Kesebelas Perhiasan Surgawi
Sebuah Gabungan dari
Kebenaran, Keindahan, dan Kebajikan
Perancang: Maha Guru Ching Hai
Sang Pemberani (The Braves)
*Klik di sini untuk melihat
“Sang Pemberani"
Selama retret-Nya, Guru mendesain koleksi
Perhiasan Surgawi “Sang Pemberani”. Berkah yang tak terbatas dari Tuhan
mengisi setiap garis dan lekuk dari setiap unit koleksi perhiasan ini.
Koleksi Sang Pemberani: setiap unit terdiri
dari emas 18K, batu koral dan jade hijau; koleksi ini mencakup sebuah
kalung, dua pasang giwang, sebuah cincin, sebuah pin dasi dan sebuah
penjepit dasi.
Udara yang bergetar dan elegan terpantul dari
setiap batu koral merah yang berkilauan yang dipotong menyerupai bentuk
cabai, dan di puncak adalah sebuah wadah dari jade hijau dan dihiasi
oleh emas di setiap sisi. Kalung menonjolkan untaian sembilan cabai
merah dan di tengah-tengahnya adalah tiga jade hijau yang dipotong
dengan saksama berbentuk segitiga. Ini menyimbolkan seorang praktisi
rohani dengan kebijaksanaan, kasih, dan keberanian yang besar yang
tumbuh maju dengan beraninya dengan berkah dan kekuatan dari Sembilan
Alam.
Guru menyadari saat-saat lemah yang tidak
terelakkan yang dihadapi oleh rekan sepelatihan di dalam dunia, dan
Guru menggunakan cabai merah-panas untuk menyampaikan kasih Tuhan yang
paling dalam dan paling kuat untuk membangunkan kekuatan batin kita dan
menguatkan tekad kita, sehingga kita dapat menembus batas yang paling
tinggi dengan semangat dan kebulatan tekad yang tak ada bandingannya,
tanpa takut akan halangan dan perangkap, sehingga kita bisa kembali ke
Surga dengan cahaya kemuliaan.
Kita bisa terinspirasi oleh Sang Pemberani
untuk menjadi pejuang yang betul-betul berani yang bisa mempunyai
toleransi akan hal-hal yang tidak bisa ditoleransi, mencapai hal-hal
yang tidak bisa dicapai, mengatasi cobaan negatif dan kembali ke Rumah
kita yang penuh cahaya kemuliaan.
* Guru telah memberikan persetujuan untuk
memamerkan koleksi Perhiasan Surgawi ini di muka umum dan koleksi ini
dapat dipesan sekitar minggu ketiga bulan November 2006.
|