Keajaiban Guru
Berkah Guru
Mengubah Bahaya
Menjadi Keajaiban

Oleh seorang inisiat dari China Daratan
(Asal dalam bahasa China)

Saya sangat berterima kasih kepada ajaran-ajaran Guru. Berbagai ujian yang telah saya alami dalam 12 tahun terakhir ini telah mengubah karakter saya dan mengembangkan kasih serta welas asih saya. Guru-lah yang telah mengubah saya secara menyeluruh. Saya sembrono dan hanya bermain-main, tetapi sangat memperhatikan reputasi saya. Namun demikian, dalam 12 tahun terakhir, saya memilih pelajaran pembinaan diri: membuka rumah perawatan untuk para wanita jompo yang tidak diurus oleh sanak famili. Selama sebulan segalanya oleh diriku sendiri dan di bawah keadaan yang sulit, saya mengobati para pasien sepanjang siang dan di malam hari, saya membeli alat-alat dan memperbaiki sebuah rumah di pegunungan. Walaupun memperbaiki rumah sangatlah melelahkan dan penuh dengan kesulitan, saya selalu merasa sangat bahagia dikarenakan penyertaan dan dorongan semangat dari Guru batin.

Dahulu saya sering ketakutan dan kurang memiliki welas asih. Guru menggunakan pengalaman sehari-hari untuk melatih dan memberkahi saya. Sebagai contohnya, suatu hari ketika saya sedang bekerja di rumah perawatan, seorang wanita lansia datang dan meminta saya untuk mengobati suaminya yang sakit. Sebelum pergi bersamanya, saya bertanya, “Apakah ada ular di atas gunung tempat kamu tinggal?” Dia berkata, “Tidak.” Saya bertanya, “Kenapa tidak ada ular?” Dia kemudian menjawab, “Beberapa hari yang lalu sebuah kuil di dekat sana membebaskan ular-ular tangkapan ke tempat lain. Jadi, tidak ada ular di gunung kami.” Tetapi kemudian, ketika kami sedang berjalan di atas pegunungan, saya melihat banyak ular. Kemudian, wanita itu memberitahukan saya: “Dr. Yang, jangan takut. Saya ada di sini, dan saya dapat memukul ular tersebut.” Saya hanya mempunyai satu pikiran: berdoa untuk memohon berkah Guru agar ular-ular tersebut cepat pergi. Saya memberitahukan wanita itu untuk tidak memukul ular-ular tersebut, melainkan langsung berdoa kepada Bodhisatwa Kwan Im. Pada saat yang sama, saya melafalkan Lima Nama Suci dalam pikiran saya. Dalam waktu sekitar 5 menit, saya melihat sebuah pelangi yang berwarna-warni dan banyak bunga teratai muncul di langit dan datang kepada kami. Saya dengan penuh perhatian memandangi pelangi dan bunga teratai tersebut, dan tidak merasa takut sedikit pun. Penglihatan itu berlangsung selama 5 menit. Kemudian, wanita tersebut dengan terkejut berteriak, “Dr. Yang, ada Bodhisatwa Kwan Im di atas kepala Anda. Dan ada banyak bunga teratai. Betapa cantiknya Kwan Im.” Pada saat itu, saya melihat ke tanah dan melihat semua ular menghilang! Wanita itu juga memberitahukan saya, “Ketika Bodhisatwa Kwan Im muncul di atas kepala Anda, ular-ular tersebut pergi dengan sangat lembut.” Kemudian, ketika saya mengikuti wanita itu ke rumahnya untuk mengobati suaminya, mereka bertanya kepada saya mengapa Bodhisatwa Kwan Im muncul di atas kepala saya. Saya memberitahukan mereka, “Kalian harus menjalankan diet vegetarian, dan membebaskan hewan-hewan yang ditangkap. Ketika kalian bertemu makhluk hidup, jangan melukai mereka."

Banyak rekan inisiat di daerah saya, dan mereka semua mempunyai cerita syukur. Saya mempunyai sepasang anak perempuan kembar yang telah bervegetarian sejak di dalam kandungan, dan mereka mendapatkan inisiasi tahun lalu. Saya sangat berterima kasih karena Guru telah melimpahi berkah dan kasih kepada mereka. Mereka juga berterima kasih kepada Guru dari dalam lubuk hati mereka.