Dunia Satwa

 

Anjing yang Merawat Saya

Oleh rekan inisiat di China (Asal dalam bahasa China)

Manusia seharusnya tidak mengganggu anjing, tetapi sebaliknya harus memperlakukan mereka dengan baik. Anjing adalah teman kita yang paling setia; sebagian bahkan sebagai penolong kita. Suatu hari, nyawa saya sempat ditolong oleh kebaikan hati dari seekor anjing.

Ibu saya meninggal setelah empat puluh hari melahirkan saya. Karena keluarga kami sangat miskin, paman saya (saudara dari ibu saya) hanya mampu memberi makan gandum setiap hari, dan nyawa kecil saya terus bertahan. Lima bulan kemudian, anjing paman saya yang besar dan berwarna coklat melahirkan anak anjing, jadi paman saya mulai memberi saya susunya. Setelah beberapa waktu, dia bawa anjing tersebut dan membiarkan ia menyusui saya secara langsung. Menyadari kebutuhan saya, anjing yang pintar tersebut tidak perlu dipanggil untuk datang dan menyusui saya ketika waktunya tiba.

Kasih mendalam tumbuh di antara anjing besar warna coklat dengan keluarga saya. Ketika paman saya meninggal, anjing tersebut sangat kehilangan sehingga dia juga meninggal dunia. Pada saat itu saya baru berumur dua puluh bulan, tetapi saya menangis dan hati saya merasa hancur. Hal ini baru diceritakan kepada saya ketika saya tumbuh dewasa. Tidak heran saya sangat menyayangi anjing sejak saya kecil dan selalu merasa berterima kasih kepada mereka. Saya tidak akan bertahan hidup hingga sekarang jika bukan karena anjing besar berwarna coklat yang merawat saya.