Sajak-Sajak Kehidupan Abadi

Guru menggubah lagu ini ke dalam musik dan menyanyikannya dalam bahasa Au Lac. Suara-Nya yang merdu dan nyanyian yang sangat menghibur direkam ke dalam CD dan DVD, ”Mimpi di Malam Hari”.
Anda dipersilakan menikmatinya online! (dengan pilihan teks terjemahan)



Mimpi di Malam Hari

Oleh Maha Guru Ching Hai (Asal dalam bahasa Au Lac)

Semalam, Aku bermimpi

 Tidur dengan nyaman di antara  seprai dan bantal,

Terasa wangi kayu cendana mengembus di udara.

Saat-saat sepenuh hati

Ketika kita masih bersama,

Ketika cinta kita masih abadi.

Semalam, aku bermimpi

Meninggalkan debu kehidupan di belakang,

Melangkah dengan ringan ke surga,

Tanpa khawatir sedikit pun

Di atas lereng bukit yang wangi –

Tidak ada lagi kesedihan dan penderitaan!

Malam ini, aku telah pulang,

Hujan di gunung menetes tiada hentinya,

Roda-roda bergulir di jalan sepi,

Awan bergantung tak beraturan,

Mengundang mimpi,

Penglihatan yang luar biasa

Untuk melupakan dunia manusia yang penuh ilusi.

Sayangku! Kekasihku!

Sungai mengalir tiada henti,

Mencari sebuah pelabuhan lama untuk dikenang,

Di mana hari-hari panjang akan penuh kegembiraan,

Kepuasan dari seorang manusia,

Dan hilang semua keluhan.

Semalam, aku bermimpi

Aku adalah seekor angsa,

Di atas gunung yang menjulang tinggi,

Minum dalam salju,

Mandi dalam pelangi

Merasa bebas lagi,

Merasa bebas lagi.