Menciptakan Perkampungan Global yang Welas Asih dan Vegetarian

Jepang
Memperkenalkan Gaya Hidup Welas Asih
dalam Pekan Vegetarian

Oleh Grup Berita Tokyo (Asal dalam bahasa Jepang)

Dalam rangka untuk berbagi pesan welas asih Guru tentang “Cara Hidup Alternatif” dengan lebih banyak orang, Center Tokyo berpartisipasi dalam Pekan Vegetarian Nasional di Tokyo dan Kyoto dalam bulan September Tahun Emas 3 (2006).

 

 

Festival Vegetarian dan Perdamaian Kyoto

 

Pekan Vegetarian Nasional -- meliputi acara di Kyoto dan Tokyo – diadakan pertama kali dalam tahun 2003 oleh Perkumpulan Vegetarian Jepang. Pada tanggal 3 September tahun ini, rekan-rekan inisiat dari Tokyo, Kyoto, dan Osaka berpartisipasi dalam Festival Vegetarian dan Perdamaian Kyoto 2006. Kami membuat dan menjual makanan lezat vegetarian di tempat, dan juga membagikan kipas dan brosur “Cara Hidup Alternatif ”.

Suhu yang tinggi menjadikan kipas “Cara Hidup Alternatif” paling disukai di antara para pengunjung, yang menciptakan pemandangan indah dari kupu-kupu yang menari pada saat kipas-kipas digerakkan dan dikibaskan di udara bersama-sama. Para pengunjung tertarik ke stan kami, dengan tawaran kue sayuran kukus, teh susu kacang, dan kue keberuntungan. Di antara para tamu terdapat pemilik sebuah restoran vegetarian di Prefektur Wakayama. Dia merasa sangat tersentuh setelah membaca brosur “Cara Hidup Alternatif” di sebuah restoran vegetarian di Kyoto, dan dari sana dia mengambil setumpuk untuk dibagikan di restorannya sendiri. Setelah bertanya tentang kelompok kami dan kegiatan promosi “Cara Hidup Alternatif”, dia sangat tergerak untuk bergabung dengan kegiatan kami di waktu mendatang. Dia juga ingin membeli kipas “Cara Hidup Alternatif” dan kaus dan memajang brosur “Cara Hidup Alternatif” di restorannya.

Pada hari kedua dari acara tersebut, kami membagikan sejumlah besar brosur “Cara Hidup Alternatif” di stasiun kereta api Kyoto, di jalan-jalan yang ramai, dan di daerah permukiman.

 

Festival Pekan Vegetarian Tokyo

 

Selain dari acara Kyoto, Center Tokyo juga menempatkan brosur, kipas, map “Cara Hidup Alternatif”, dan buku contoh Guru di sebuah ruang pameran pada Universitas Persatuan Bangsa untuk koleksi gratis. Kami berpartisipasi dalam Pekan Raya Internasional Vegetarian Tokyo 2006 selama dua hari yang diadakan di Taman Yoyogi, tempat terbuka yang paling besar dan paling terkenal di Tokyo.

Pada stan pameran kami di Universitas Persatuan Bangsa, seorang tamu meninggalkan pesan ini pada buku tamu: ”Meskipun saya baru mulai berdiet vegetarian, saya mencemaskan apakah saya dapat bertahan atau tidak. Brosur “Cara Hidup Alternatif” telah memberikan saya dorongan yang besar. Brosur itu memperkuat minat saya untuk terus melanjutkan jalan ini meskipun banyak godaan duniawi.” Banyak orang, setelah membaca pesan Guru di universitas, merasa sangat gembira melihat kami pada Festival Vegetarian di Taman Yoyogi.

Seorang ibu yang membawa bayi berusia satu tahun berjalan bolak-balik di depan stan kami sebelum berhenti untuk berbagi kekhawatirannya dengan para inisiat. Dia mengatakan bahwa dia telah berdiet vegetarian setelah melahirkan bayinya, namun khawatir kalau itu bisa berakibat kekurangan gizi dan pertumbuhan yang tidak sehat pada anaknya yang sedang disusuinya. Nasihat para inisiat mengenai kandungan gizi dari makanan vegetarian menghapus keraguan dan kekhawatirannya. Dalam undian berhadiah yang diadakan penyelenggara pameran, ibu ini memenangkan sebuah kaus oblong “Cara Hidup Alternatif’ rancangan Guru. Setelah menerima hadiah tersebut, dia kelihatan berbeda sama sekali dari orang yang pertama kali kami lihat. Senyum penuh berkah di wajahnya benar-benar refleksi kasih dari Guru.

Di antara para anggota pada stan pameran kami, yang paling menarik perhatian adalah Toki, seekor kucing vegetarian yang diselamatkan dan diadopsi oleh sepasang inisiat. Toki mempunyai bulu yang bersinar, badan yang bulat, dan juga sikap yang lembut dan jinak yang memancarkan aura yang nyaman. Dia mendapatkan tepukan dan pelukan dari orang-orang. Ini adalah gambaran yang sempurna tentang bagaimana manusia dan hewan seharusnya hidup bersama dalam keharmonisan.

Salah satu peserta pameran di tempat itu adalah Kafe Penyembuhan Vegan yang dimiliki oleh Bapak Orihara Akihiro, seorang pembalap mobil yang berpengalaman dua puluh tahun dan menganjurkan prinsip hidup vegetarian. Dia juga seorang juru bicara dari kelompok anti bulu hewan di Jepang. Dalam pidatonya, dia mengatakan, ”Karena saya telah memilih berdiet vegetarian, fisik saya semakin kuat, kekuatan konsentrasi dan stamina saya meningkat dengan pesat. Diet ini bagus untuk karir balap saya. Saya memutuskan untuk berpartisipasi dalam acara ini dengan harapan untuk menghapus pandangan-pandangan yang salah bahwa dengan hanya berdiet sayur-sayuran akan menyebabkan kelemahan. Saya merekomendasikan diet vegetarian untuk semua orang; ini merupakan pilihan yang akan menuntun kepada kemenangan.” Di restoran vegetariannya, yang merupakan tempat makan kesukaan di antara para inisiat, kami telah menempatkan brosur “Cara Hidup Alternatif” untuk diambil oleh para pelanggan secara gratis.

Setelah Festival Vegetarian berakhir, para inisiat bertemu di restorannya untuk makan malam. Seorang pelayan memperkenalkan dirinya sebagai penyanyi rock-and-roll. Dia mengatakan bahwa setiap kali dia bernyanyi di jalanan atau di klub, dia akan membawa brosur “Cara Hidup Alternatif” dan membagikannya kepada para pendengar. Dia bahkan telah pergi jauh seperti ke Hiroshima dan Nagasaki untuk membagikan brosur. Dia mengatakan bahwa ketika membaca pesan ini pertama kalinya, dia langsung sangat tersentuh. Dia ingin menunjukkan rasa terima kasihnya pada kami karena dia juga seorang vegetarian. Kami tersentuh oleh kerendahan hatinya, kelembutan, dan semangatnya. Kasih Guru yang disampaikan melalui brosur “Cara Hidup Alternatif” benar-benar telah memengaruhi orang dalam semua kalangan masyarakat Jepang.

Selama berlangsungnya festival, banyak saudara dan saudari inisiat Korea datang ke Jepang untuk membagikan brosur “Cara Hidup Alternatif “dan barang-barang lain bersama inisiat setempat. Para inisiat yang bertugas di stan pameran datang dari enam negara. Bermacam-macam jenis barang dipamerkan, termasuk kaus oblong “Cara Hidup Alternatif”, topi, kipas, dan kertas selebaran, yang menarik perhatian panitia pameran. “Para tamu yang tertarik pada diet vegetarian dan meditasi, silakan kunjungi stan pameran dari Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai!” Seiring dengan pengumuman yang disiarkan berulang-ulang ini, nama suci Guru dikumandangkan ke seluruh tempat berkali-kali, setiap kalinya menuangkan berkah yang luar biasa kepada para tamu!

 

Penutup:

 

Di samping kegiatan tersebut di atas, para inisiat Tokyo telah membagikan brosur “Cara Hidup Alternatif” di tempat yang menarik kerumunan orang banyak, seperti pertunjukan kembang api dan pekan raya kuil. Baru-baru ini mereka menerbitkan pesan “Cara Hidup Alternatif” di Stars and Stripes, sebuah koran yang beroplah 60.000 eksemplar dengan pelanggan utama yang meliputi para pekerja Amerika dan anggota militer yang ditempatkan di Guam, Korea, Jepang, dan negara Pasifik lainnya. Ini merupakan cara yang efektif untuk berbagi pesan Guru dengan orang-orang Amerika yang tinggal di luar Amerika Serikat.

Kali ini, sebuah tim yang terdiri dari sembilan orang inisiat Korea menyeberangi perbatasan untuk menyampaikan dukungan mereka. Di samping membantu di tempat yang amat panas, mereka membawa perlengkapan sendiri untuk merekam video dan foto untuk kami. Mereka menyambut pengunjung Korea yang datang ke stan kami, menawarkan mereka buku contoh berbahasa Korea, dan bertindak sebagai juru bahasa. Meskipun cuaca setempat berubah menjadi dingin dan lembab pada tiga hari berikutnya, para inisiat Korea dengan bersemangat menyisiri jalanan yang ramai dan daerah-daerah pemukiman untuk membagikan brosur. Para inisiat Tokyo tersentuh oleh semangat dan ketulusan mereka.

Kami akan terus bertukar pikiran dengan para inisiat di negara lainnya. Kami juga akan bekerja sama dan bertukar informasi dengan orang yang berhasrat mendukung prinsip hidup vegetarian, dan menyusun cara-cara yang lebih baik untuk mempromosikan gaya hidup vegetarian.

 

Berkah Guru Menyatukan Dua Negara untuk Menyampaikan Pesan “Cara Hidup Alternatif”
Oleh Grup Berita Seoul (Asal dalam bahasa Korea)

 

Karena kegiatan “Cara Hidup Alternatif “ Korea telah mantap dalam pemahaman yang kuat, para inisiat Korea berpikir untuk membantu negara-negara terdekat, seperti Jepang. Dari tanggal 9 hingga 13 September Tahun Emas 3 (2006), sembilan inisiat berangkat ke Tokyo untuk menyebarkan pesan “Cara Hidup Alternatif”.

Mereka mencetak kaus oblong secara khusus dengan kata-kata ”Veggie dan Damai” dalam bahasa Inggris, Jepang, dan Korea dan memakainya sambil membagikan brosur. Mereka juga membuat 5.000 selebaran “Cara Hidup Alternatif” dalam bahasa Jepang. Mereka membagikan sekitar 12.000 barang “Cara Hidup Alternatif”, seperti pamflet, brosur, dan kipas selama kunjungan singkat mereka.

Dari tanggal 9 hingga 10 September, mereka berpartisipasi dalam Pekan Vegetarian Tokyo di Taman Yoyogi. Pada kesempatan ini, mereka menyebarkan pesan “Cara Hidup Alternatif” kepada para pengunjung. Kemudian mereka menuju ke stasiun bawah tanah, pusat-pusat perbelanjaan, dan tempat-tempat ramai lainnya untuk meneruskan pembagian.

Pada malam terakhir mereka di Jepang, para inisiat Jepang mengadakan pesta untuk sahabat-sahabat Korea mereka dengan makanan yang banyak. Mereka bernyanyi dan menari. Beberapa saudari-inisiat Jepang mencoba memakai pakaian tradisional Korea dan kelihatan persis seperti orang Korea. Kemudian mereka mengambil foto dari kelompok yang berbahagia itu bersama-sama. Dengan kasih Guru yang tak terhingga, orang-orang dari dua negara berbeda menjadi sebuah keluarga besar yang saling mengasihi.