Dunia Satwa

 

 

 

 

Menghargai dan Peduli
Kepada Setiap Makhluk Hidup

 

 

 
 
Oleh Lucky, inisiat dari Formosa (Asal dalam bahasa China)

Pada suatu hari, ketika sedang berjalan dengan seorang rekan inisiat di lingkungan rumah, seekor anjing kecil yang tersesat tiba-tiba muncul dari rerumputan dan menggoyang-goyangkan ekornya sambil menjilati kaki kami dengan bersahabat. Kami menemukan bahwa anjing itu tampaknya menderita penyakit infeksi kulit yang parah. Delapan puluh persen bulunya hilang dan dia memancarkan bau yang menyengat. Kondisinya benar-benar memprihatinkan. Saya tiba-tiba teringat kata-kata Guru: “Saya tidak dapat memelihara sekian juta anjing di seluruh dunia, tetapi jika ada anjing yang saya temui dan butuh bantuan, maka saya harus merawat dan menolongnya.”(Dari majalah Berita No. 164, “Jendela Kehidupan Guru”) Oleh karena itu, kami segera menghubungi Asosiasi Kerah Merah Hewan Tersesat (Red Collar Stray Animal Association) setempat, dan wakil di sana menyarankan kami untuk membawa anjing tersebut ke rumah sakit hewan yang memiliki peralatan canggih untuk mendapatkan pengobatan.

Berkat kemurahan Tuhan dan kasih sayang dari setiap orang, serta makanan vegetarian, bulu anjing putih yang berusia tiga tahun tersebut telah tumbuh kembali dan menjadi sangat indah. Dia begitu bersahabat dan penuh pengertian, khususnya kepada yang lebih tua. Bila melihat mereka, maka dia akan melompat girang dan menjilati wajah mereka, sepertinya mengetahui mereka butuh lebih banyak cinta kasih. Sewaktu kami merawatnya, kami mengetahui bahwa dia dapat segera memahami pikiran dan perasaan manusia hampir 100%, kecuali ketika dia terlalu sibuk bermain untuk menarik perhatian kami.

Sewaktu kami membantunya dalam masa pemulihan, anggota Asosiasi Kerah Merah Hewan Tersesat memberikan banyak bantuan dan mengajari kami pengetahuan umum tentang cara merawat anjing. Asosiasi ini didirikan oleh sekelompok sukarelawan yang peduli akan kesejahteraan hewan dan memperjuangkan harkat dan hak hidup kaum hewan. Aktivitas mereka dalam membantu binatang tersesat di antaranya menyediakan makanan setiap hari, bantuan perawatan medis, dan sterilisasi. Mereka mengajak orang-orang untuk membantu dengan cara mengadopsi secara langsung anjing-anjing tersesat, dengan memberikan bantuan finansial atau menjadi anggota. Asosiasi ini juga bekerja sama dengan organisasi satwa lainnya untuk menyebarkan konsep positif seperti tidak menelantarkan hewan dan pentingnya sterilisasi anjing. Anjing yang tidak dapat segera mendapatkan peminat akan diberikan kerah merah sebagai identitas mereka. Mereka diperbolehkan untuk terus hidup di lingkungan sekitar dan diberikan makan secara teratur oleh penduduk setempat atau sukarelawan. Beberapa anjing tersesat dari Kerah Merah bahkan dilatih menjadi penjaga lingkungan.

Upaya Asosiasi Kerah Merah Hewan Tersesat sangatlah terpuji. Kami berharap agar semua orang dapat mengulurkan tangannya untuk membantu hewan tersesat sehingga hidup mereka dapat lebih dihargai, kebutuhan mereka akan makanan dan tempat berlindung dapat terpenuhi, sehingga manusia dan binatang dapat hidup bersama dengan harmonis untuk mencapai arti sejati dari Zaman Keemasan.