Pakistan

Pada tanggal 29 Oktober 2008, Provinsi Balochistan, Pakistan diguncang gempa bumi kuat berskala 6,4 Richter. Beberapa ratus nyawa hilang dan puluhan ribu orang terluka atau menjadi tunawisma. Daerah Ziarat keadaannya paling parah, dengan sekitar 80% rumah hancur yang telah memaksa orang-orang yang selamat untuk tinggal di dalam tenda-tenda.  Dengan suhu setempat yang diperkirakan akan turun hinggal 20 derajat Celsius di musim dingin, tenda-tenda tebal diperlukan untuk dapat bertahan hidup di musim dingin.

Pada tanggal 11 November, tim bantuan yang terdiri dari rekan-rekan insiat dari Hong Kong, Indonesia, dan Thailand tiba di Quetta, ibukota Balochistan. Dengan dana bantuan sebesar US$15.000 yang disumbangkan oleh Maha Guru Ching Hai, kami membeli 20 metrik ton barang-barang bantuan, yang meliputi beras, minyak goreng, gula, lentil, daun teh, korek api, tepung, selimut, dan obat-obatan. Kami kemudian pergi ke Kawas, salah satu daerah yang terserang paling parah untuk membagikan barang-barang kebutuhan kepada orang-orang.  Kelebihan barang-barang diberikan kepada Bapak Yaqoob, pemimpin setempat untuk dibagikan lebih lanjut kepada orang-orang yang membutuhkan.

Di antara anggota tim bantuan, ada tiga dokter dari Indonesia yang mendirikan sebuah klinik bergerak untuk memberi pengobatan dan membagi obat-obatan kepada orang-orang desa di dekat Kawas. Pada akhir operasi bantuan, mereka menyumbangkan kelebihan persediaan obat kepada kamp pengobatan tentara di Desa Wam.

Selama usaha bantuan ini, kami terkesan secara mendalam oleh kemurahan hati dan keramahan penduduk setempat. Saat kami membagikan barang-barang bantuan kepada mereka, mereka bersikeras untuk memberi kami sekantong besar apel yang nilainya sangat besar bagi mereka. Kami berdoa agar Tuhan memberkati orang-orang yang cantik dan baik hati ini agar mereka segera memulai kehidupan normal mereka lagi.

Pengeluaran oleh Maha Guru Ching Hai
untuk Usaha Bantuan Gempa Bumi di Pakistan

(Mata uang: Rupee Pakistan )

<<	Daftar Isi	>>
Beritahu teman